Banyak pemilik bisnis sudah punya website, bahkan sudah bayar mahal ke developer. Tapi setelah jadi… hasilnya mengecewakan:
- Tidak ada pengunjung
- Tidak muncul di Google
- Tidak ada prospek atau pembelian
Kalau kamu mengalaminya, kamu tidak sendiri. Banyak bisnis lokal atau UMKM punya website hanya sebagai brosur online, bukan sebagai mesin penarik pelanggan.
Di artikel ini, kita akan bahas checklist SEO yang bisa kamu gunakan untuk memeriksa:
Kenapa websitemu sepi?
Apa saja yang bisa diperbaiki?
Checklist #1: Apakah Website Kamu Bisa Ditemukan Google?
Tes sederhana:
Coba cari di Google:site:namabisniskamu.com
Kalau hasilnya 0, artinya Google belum bisa mengindeks website kamu.
Ini bisa terjadi karena:
- Salah setting saat pembuatan (blocked by robots.txt)
- Belum didaftarkan di Google Search Console
- Belum punya sitemap.xml
Solusi:
- Daftarkan websitemu ke Google Search Console
- Pastikan sitemap sudah dikirim
- Periksa robots.txt dan pastikan tidak melarang Google
Checklist #2: Apakah Website Kamu Punya Konten yang Dicari?
Website bukan sekadar halaman “Tentang Kami” atau “Hubungi Kami”.
Konsumen mencari solusi. Misalnya:
- “Jasa service AC di Jogja yang cepat”
- “Tempat beli oleh-oleh khas Solo”
- “Tips memilih sewa tenda acara pernikahan”
Kalau websitemu tidak punya konten yang menjawab hal itu, maka Google juga tidak punya alasan untuk menampilkannya.
Solusi:
- Buat artikel blog yang menjawab pertanyaan pelanggan
- Optimasi halaman layanan dengan kata kunci yang relevan
- Sertakan FAQ dan konten edukatif
Checklist #3: Apakah Website Kamu Cepat & Mobile Friendly?
Lebih dari 70% pengguna mencari via HP.
Kalau websitemu berat, loading-nya lama, atau tampilannya rusak di HP — pengunjung akan langsung keluar (bounce).
Solusi:
- Gunakan Google PageSpeed Insights untuk cek kecepatan
- Gunakan theme yang responsif
- Kompres gambar sebelum upload (pakai TinyPNG atau WebP)
Checklist #4: Apakah Kamu Aktif Promosikan Websitemu?
Punya website bagus tapi tidak pernah dibagikan = tidak akan ada yang tahu.
SEO memang proses jangka panjang, tapi kamu bisa bantu dengan:
- Share konten via media sosial
- Cantumkan link website di profil WhatsApp, Instagram, dan Google Maps
- Kolaborasi dengan website lain untuk saling backlink
Checklist #5: Apakah Websitemu Bisa Menjawab & Mengubah?
Pengunjung datang ke website kamu untuk:
- Dapat jawaban
- Merasa yakin
- Lalu mengambil tindakan
Kalau websitemu membingungkan, tidak jelas arah, atau CTA-nya lemah — pengunjung tidak akan konversi.
Solusi:
- Gunakan copywriting yang human dan meyakinkan
- Pasang tombol ajakan (WA, form, beli sekarang) dengan jelas
- Gunakan testimoni atau portofolio untuk menambah kepercayaan
Website yang Sepi Bisa Jadi Mesin Penjualan
Punya website saja tidak cukup. Tapi dengan optimasi SEO dasar seperti di checklist ini, kamu bisa mulai mengubah website yang tadinya sunyi jadi sumber trafik, prospek, bahkan penjualan.
SEO bukan soal sulap, tapi soal menyusun fondasi digital bisnismu agar mudah ditemukan dan dipercaya.
Ingin Audit Gratis Websitemu?
Aku bantu periksa 5 aspek utama SEO-mu dan kasih masukan strategis.
Kirim link websitemu sekarang!